TintaOtentik.co – Tanggal 10 November menjadi salah satu hari peringatan nasional untuk menghormati jasa para pahlawan kemerdekaan Indonesia. Mereka, para pahlawan yang sudah berjuang dan mengorbankan nyawa demi merebut kemerdekaan Indonesia dari penjajahan patut menjadi suri tauladan bagi para Generasi saat ini.
Dalam sejarah, Hari Pahlawan di Indonesia dimulai pada tahun 1947, saat Soekarno, Presiden pertama Republik Indonesia, menyatakan bahwa tanggal 10 November akan dijadikan sebagai Hari Pahlawan.
Tanggal tersebut dipilih karena pada tanggal itu, para pahlawan Indonesia yang tergabung dalam Tentara Keamanan Rakyat (TKR) berhasil mengusir pasukan Belanda dari Kota Surabaya pada tahun 1945 dalam peristiwa yang dikenal sebagai Pertempuran 10 November.
Adrian Tjokroaminoto, salah satu canggah atau keturunan kelima dari pahlawan yang merupakan guru besar bangsa Indonesia yakni H.O.S Tjokroaminoto, mengingatkan bahwa dalam memperingati Hari Pahlawan 10 November 2024 jangan hanya dijadikan acara seremoni saja.
Adrian mengatakan kalau momentum ini harus dijadikan sebagai cambuk agar kita kembali sadar bahwa perjuangan para pahlawan itu tanpa pamrih, ikhlas dan tulus untuk bangsa dan negara yang kita cintai ini.
Menurut Adrian, nilai-nilai kepahlawanan dan pengetahuan sejarah serta sifat keindonesiaan harus ditanamkan sejak dini, secara inklusif, agar setiap generasi tidak lupa akan apa yang terjadi pada bangsanya pada masa lalu, mengapa dan bagaimana republik ini bisa berdiri.
Gen Z wajib tahu sejarah dan meneladani Pahlawan Nasional, dengan begitu Gen Z yang kita gadang-gadang akan membawa Indonesia maju di era emasnya akan menjadi generasi yang bertanggung jawab, mengabdi kepada bangsa dan negara serta menjadi pemimpin-pemimpin yang menjaga nilai-nilai luhur dan menjaga kokohnya tiang demokrasi bangsa ini, bukan malah menjadi pemimpin yang egois dan haus kekuasaan.
Semoga kuatnya nasionalisme dan patriotisme Presiden saat ini bisa membawa bangsa ini terus menghargai dan meneladani perjuangan para pahlawan bangsa.